Setiap bulannya Bidang Pemberdayaan Jawa Barat melaksanakan beberapa agenda program bantuan untuk para mustahiq. Seperti yang dilakukan bagi 20 mustahiq lansia dan dhuafa di Desa Taraju Sari, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, Selasa (29/11). Mulai pukul 10.00, warga mustahiq sudah berkumpul di balai rw 02.
Tidak hanya penerima manfaat saja yang hadir, tetapi kegiatan ini menarik perhatian warga sekitarnya. Dihadiri oleh aparat rt dan rw setempat serta beberapa tokoh masyarakat, mustahiq yang hampir semua kaum ibu berstatus janda berusia di atas 60 tahun ini menerima santunan biaya uang tunai.
Sebagaimana diungkapkan perwakilan dari Bidang Pemberdayaan Jabar Budiman, mereka sangat berterima kasih dan antusias dengan hadirnya Rumah Yatim yang begitu peduli. Bukan nominal uang yang diterima, tetapi perhatian dan rasa kemanusiaan itulah yang membuat beban mereka lebih ringan.
“Alhamdulillah mereka merasa terbantu, dan berharap dapat berlangsung secara bertahap,” ujar Budi.
Program ini terlaksana setelah adanya pengajuan yang masuk ke Rumah Yatim. Bermula dari laporan salah satu karyawan Rumah Yatim yang tinggal disana, yang melihat warga disekitarnya memenuhi syarat untuk dibantu. Kemudian, diproses untuk disurvey ke lokasi, dan setelah sesuai syarat, diproses dari segi pendataan bersama pemerintah setempat.
Setelah semua proses persiapan administrasi dan survey lengkap, tidak menunggu lama, program langsung dilaksanakan. Ia menambahkan, hanya sekitar 2-3 hari persiapan, bantuan sudah siap didistribusikan.
“Prosesnya tidak lama, dan tidak ingin dibiarkan lama agar bantuan sampai sasaran sesuai agenda program yang telah direncanakan dan warga tidak menunggu terlalu lama,” ucapnya.
Budi mengatakan, warga setempat belum pernah mendengar tentang Rumah Yatim, jadi kegiatan ini dimanfaatkan sebagai kesempatan mengenal Rumah Yatim. Sedangkan sebelumnya, di wilayah rt/rw yang lain, Rumah Yatim juga peduli akan kebutuhan air bersih dengan memberikan bantuan air bersih.
0 komentar:
Posting Komentar