Rumey Seyid Rabah, atau biasa disapa dengan Rumey merupakan salah satu anak asuh RumahYatim yang berada di Sanliurfa. Anak lelaki berusia 11 tahun ini berasal dari Suriah. Rumey lahir pada hari Senin, 15 Januari 2007 di Deyrizzor, Suriah. Rumey merupakan anak ke 2 dari tiga bersaudara. Sebelum peperangan terjadi, Rumey bersama ayah, ibu, adik dan juga kakak nyatinggal di daerah penggalian yang bernama Bukemal di Deyrizzor.
Ketika Rumey berusia kira-kira 5 tahun dia harus menerima kenyataan ditinggalkan oleh Hazim, sang ayah. Ayahnya yang bekerja sebagai supir taksi tewas akibat terkena ledakan bom yang dilakukan oleh tentara eSATA. Pada saat peperangan yang terus terjadi bisa dibayangkan bagaimana Rumey dan keluarga hidup ditengah suasana yang mencekam. Suara bom dan pesawat tempur yang setiap hari terdengar terasa begitu dekatnya. Luka fisik yang bisa diobati tak senantiasa bisa diikuti dengan luka psikis yang Rumey dan sebagian besar warga Suriah rasakan akibat peperangan.
Setelah sang Ayah meninggal, keadaan ekonomi keluarga menjadi semakin berat. Karena tak adanya sosok ayah yang menjadi tulang punggung satu-satunya dalam keluarga serta berkurangnya bahan makanan setiap harinya, akhirnya sang ibu yang bernama Rim memutuskan membawa Rumey dan kedua saudaranya untuk melarikan diri keTurki. Setelah melewati banyak waktu dan juga kesulitan yang terjadi semasa melarikan diri, akhirnya Rumey dan keluarganya tinggal di Sam Yetim hamesh yang terletak di pusat kota Sanliurfa.
Setelah beberapa saat Rumey berhasil melarikan diri dari Suriah akhirnya Rumey kemudian bergabung bersama Rumah Yatim melalui bantuan dari Asosiasi Bantuan Hayrat. Sekarang Rumey masih dalam tahap penyembuhan dari luka psikis dan trauma yang diakibatkan peperangan yang terjadi.
Mari bantu cerahkan masa depan yatim Suriah melalui http://www.donasionline.id/program/bantu-yatim-suriah-penghafal-alqur'an
0 komentar:
Posting Komentar