Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Telinga dan Pendengaran Nasional yang jatuh pada Jumat kemarin (03/03), 5 orang dokter spesialis THT dan 1 orang dokter magang dari 3 instansi Rumah Sakit
Lampung menggelar kegiatan bakti sosial pemeriksaan dan pembersihan serumen atau kotoran telinga di Rumah Yatim Tanjung Karang, Lampung.
Weli selaku kepala asrama Rumah Yatim Tanjung Karang mengatakan, kegiatan tersebut digelar pukul 13:00 sampai 15:30 WIB, sebanyak 70 anak asuh mukim dan non mukim diperiksa dan dibersihkan serumen atau kotoran telinganya.
Beragam reaksi ditunjukan anak-anak ketika akan diperiksa, ada yang berani diperiksa sampai ada yang menangis ketakutan. Namun, karena mereka terus dibujuk para dokter akhirnya mereka mau diperiksa.
Menurut Dr. Arietya salah satu dokter spesialis yang memeriksa, ada beberapa anak yang didiagnosa infeksi telinga. “penyebab dari infeksi ini bisa dikarenakan bakteri yang masuk kedalam telinga bagian tengah anak.” katanya
Dr. Arietya pun memberikan pesan kepada anak asuh agar mereka selalu menjaga kebersihan dan kesehatan telinga, ia mengungkapkan bahwa telinga adalah organ yang paling penting, kalau organ ini rusak maka organ lain akan terkena dampaknya.
Terlihat rona kebahagia anak asuh setelah telinga mereka diperiksa dan dibersihkan. Mereka pun berjanji akan menjaga kesehatan dan kebersihan telinga.
Kelima dokter spesialis THT tersebut merupakan salah satu anggota komunitas dokter se-Bandar Lampung, mereka hadir ke asrama Rumah Yatim Tanjung Karang untuk memberikan sumbangsihnya kepada sesama di hari kesehatan telinga dan pendengaran nasional.
Mereka hadir di Rumah Yatim Tanjung Karang atas saran dari Fajar salah satu rekan kami di komunitas tersebut. Fajar merupakan salah satu donatur tetap Rumah Yatim Tanjung Karang.
“ Terima kasih, semoga jasa dan ilmu yang telah kakak-kakak berikan dapat menjadi manfaat dan berkah,”pungkas Weli, sabtu (04/03)
0 komentar:
Posting Komentar