4 Desa di Cibingbin Mendapatkan Bantuan Tanggap Bencana Rumah Yatim
BNP (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) mencatat selama tahun 2016 terdapat 2.342 kejadian bencana, naik 35% jika dibandingkan dengan jumlah bencana pada 2015. Mengawali tahun 2017 Indonesia pun harus berduka kembali, berbagai bencana sudah mewarnai awal tahun yang penuh dengan resolusi ini. Salah satunya adalah bencana banjir bandang yang melanda beberapa kawasan di Indonesia diantaranya adalah di Jawa Barat tepatnya di Cibingbin Kuningan.
Bencana banjir selalu menjadi langganan wilayah-wilayah di Indonesia seperti di Bandung, Jakarta, NTB dan lainnya, pemerintahpun sudah berbagai cara menanggulangi agar bencana itu tak terjadi, karena tak sedikit kerugian materil maupun imateril harus dirasakan oleh warga yang terkena bencana tersebut, apalagi bencana ini termasuk baru dikawasannya seperti di Kabupaten Kuningan Kecamatan Cibingbin. 6 dusun harus terendam banjir yang ketinggian airnya mencapai 2-3 meter. Mereka harus kehilangan harta benda mereka di rumah berbagai perabotan dan barang berharga hilang, hewan ternak, domba, kambing, kerbau dan sapi turut terseret arus derasnya air sungai Cijangkelok hingga alat-alat transportasi mereka pun hanyut dan rusak parah. Belum cukup kerugian materi mereka pun harus merasakan trauma akibat banjir tersebut.
DiKecamatan Cibingbin sendiri daerah yang terkena banjir diantarnya Sukaharja, Ciangir, Cipondok, Dukuh Maja, Citenjo dan Cibingbin. Untuk memabantu meringankan korban-korban yang ada disana Rumah Yatim pun turut menurunkan timnya, dengan memberikan santunan kepada warga sekitar.
Bantuan berupa pakaian ada 568 Paket, kerudung 400pcs, Alat Tulis Sekolah 3 dus, buku 60 pak, seragam 75 pasang (SD,SMP dan SMA), Tas Sekolah 100pcs, Sembako 50 paket, Perlengkapan MCK 3 dus, dan perlengkapan bersih-bersih. Tak hanyak bantuan materi Tim Relawan Rumah Yatim pun membantu membersihkan rumah-rumah warga, jalanan umum baik itu jalan besar maupun gang, dan juga turut membersihkan selokan-selokan sekitar tempat kejadian.
Untuk bantuan kali ini Rumah Yatim lebih memilih daerah-daerah yang kurang tersentuh bantuan seperti di Sukaharja, Ciangir, Cipondok, Dukuh Maja, karena menurut Sani, Manajer Rumah Yatim Area Jawa Barat untuk Citenjo dan Cibingbin sendiri sudah banyak sekali yang memberikan bantuan sedangkan daerah-daerah yang disebut diatas itu masih kurang tersentuh, selain medan menuju ke tempat tersebut luar biasa sulit ditambah keberadaan desa yang kurang diketahui.
Saat meninjau ke Lokasi Tim Rumah Yatim merasa sangat prihatin karena warga yang kebanyakan adalah petani dan pedagang ini mengalami kerugian yang luar biasa. Berbagai kerusakan terjadi disana sini, tak hanya rumah-rumah yang hanyut, dan rusak jalanan umum pun cukup mengalami kerusakan.
“Kami bersyukur bisa ikut berpartisipasi dalam membantu masyarakat disana. Kita juga sangat bersyukur karena rasa syukur kita meningkat dengan melihat bahwa ada yg lebih membutuhkan dan lebih kurang di bandingkan kita.” Ujar Sani.
0 komentar:
Posting Komentar