Salah satu puasa yang dianjurkan setelah berpuasa di bulan Romadhon adalah puasa enam hari di bulan Syawal. Puasa ini mempunyai keutamaan yang sangat istimewa.
“Barangsiapa yang berpuasa Romadhon kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia seperti berpuasa setahun penuh.” (HR. Muslim).
Puasa Syawal dilakukan setelah Hari Raya Idul Fitri, tidak boleh dilakukan di hari raya Idul Fitri. Hal ini berdasarkan larangan Rasulullah Saw. yang tercantum dalam sebuah hadits Muttafaq ‘alaih, beliau berkata, “Ini adalah dua hari raya yang Rosululloh melarang berpuasa di hari tersebut: Hari raya Iedul Fithri setelah kalian berpuasa dan hari lainnya tatkala kalian makan daging korban kalian (Iedul Adha).”
Menurut pendapat ulama terkemuka Imam Nawawi, Puasa Syawal lebih utama dilaksanakan selama enam hari berturut - turut, karena termasuk dalam amalan bersegera dalam kebaikan.
Namun apabila amalan tersebut tidak dilaksanakan secara verurutan maka ia tetap mendapatkan keutamaan puasa di bulan syawal berdasarkan konteks hadits di atas. Sekalipun yang lebih utama adalah bersegera seperti dalam dalil - dalil yang berisi tentang anjuran dalam mengerjakan amal saleh.
“Maka berlomba-lombalah dalam kebaikan.” (Qs. Al Maidah : 48)
#RumahYatim #Hikmah
#Syawal
0 komentar:
Posting Komentar