Mendekatkan Berkah Para Mustahiq Melalui Santunan Biaya Hidup Di Riau
Sebanyak 20 orang mustahiq akan mendapatkan santunan biaya hidup dan paket sembako dari program santunan biaya hidup. Kali ini Kelurahan Labuh Baru Timur, Kecamatan Payung Sekasi, Pekanbaru.
Berdasarkan keterangan Kepala Cabang Rumah Yatim Riau Abdullah, pihak Rumah Yatim bekerjasama dengan kelurahan setempat dalam proses pendataan para mustahiq. Para mustahiq yang didaftar ini akan dicek kondisinya di tempatnya masing-masing. Melengkapi hal itu, diberlakukan beberapa syarat administrasi.
“Seteleh proses pendataan selesai, maka penyaluran dilakukan melalui 2 cara, yaitu kami yang mendatangi mustahiq dan mustahiq yang datang ke kami, jadi belum lama ini kami baru menyalurkan kepada 7 orang mustahiq dulu, yaitu paket sembako dan uang tunai, sisanya bertahap. Ini pun dilakukan karena lokasi para mustahiq masih dekat dengan asrama kami,” ujarnya.
Dalam kesehariannya, mereka diantaranya, janda tua, buruh kasar, dan tukang pangkas rumput. Ada yang tinggal di rumah kontrakan, dan pengasilan minim tak menentu. Sehingga dari kondisi seperti ini mereka harus segera dibantu.
Rumah Yatim Cabang Riau memverifikasi data mustahiq penerima santunan biaya hidup. Verifikasi ini dilakukan untuk memastikan bahwa para (calon) mustahiq sudah memenuhi syarat baik administrasi dan kondisi riilnya. Kedua cara ini, menurut Abdullah, selain sampai kepada mustahiq juga membantu pihak aparat pemerintah dalam kedisplinan melayani publik.
Cara yang sengaja dilakukan ini memang diakui Abdullah di luar dari kebiasaan yang sebelumnya mengumpulkan mustahiq secara massal. Melalui cara inilah Rumah Yatim pun pihak kelurahan dapat mengenal baik para mustahiqnya dan setiap mustahiq didokumentasikan. Input ini bermanfaat bagi kedua belah pihak sebagai bukti profil warga mustahiq.
Ia menambahkan, cara seperti ini memiliki kekurangan tersendiri karena belum dapat diterapkan untuk jumlah mustahiq yang lebih massif dan berjarak jauh. Namun, Lurah setempat Putri Indrianti melalui wakilnya Irwandi sangat menyetujui dan terbuka terhadap cara ini. Dan Irwandy menanggapi positif bahwa cara ini lebih baik mengayomi warga yang membutuhkan.
Rencananya, Rumah Yatim cabang Riau yang sudah di tahun ketiga ini akan lebih rutin menyalurkan bantuan mulai dari yang terdekat di lokasi yang berbeda-beda. Dukungan dari warga sekitar dan kelurahan akan membantu kelancaran program ini.
0 komentar:
Posting Komentar