Anak Asuh Latih Sahabat Yatim Belajar Membatik Malam Dingin
Dua sahabat yatim berasal dari Purwakarta dilatih oleh anak asuh peserta workshop desain tekstil membatik mengunakan malam dingin, pelatihan tersebut dlaksanakan pada minggu (05/11) di gedung PPPA Jl. Buah Batu No. 296 Bandung.
Dua sahabat yatim tersebut bernama Sani (23) dan Oca (21), mereka sengaja mendatangi kantor PPPA Buah Batu hanya karena ingin berlatih membatik menggunakan malam dingin. “pertama kali saya melihat dan jatuh cinta pada kain batik malam dingin itu ketika di acara Gelar Kain Indonesia (GKN), saat itu Rumah Yatim membuka stand hasil karya desain tekstil anak asuh.” Kata Sani
Menurut Sani, karya anak asuh di pameran tersebut merupakan karya terbeda dan termenarik, dari situ ada keinginan terbesarnya untuk belajar membatik bersama anak asuh Rumah Yatim.
“Waktu di GKN saya sempat diajarkan sama anak-anak namun tidak lama karena pada saat itu banyak yang ingin diajari. Karena saya belum puas, akhirnya saya menghubungi pak Kiki selaku pembimbing anak-anak supaya bisa diajarkan membatik oleh anak asuh, Alhamdulillah, pak Kiki menyetujuinya dan menyuruh saya hadir di PPPA Buah Batu Bandung.” Ucapnya
Sani pun mengajak rekan kampusnya untuk menghadiri undangan dari Kiki untuk belajar membatik, temannya pun menyetujui dan akhirnya mereka berdua menghadiri undangan tersebut. “Keinginan Sani untuk belajar membatik menggunakan malam dingin sangat tinggi, saya sangat mengapresiasi itu.” Ujar Kiki
Menurut Sani, ia bersama rekannya bau bisa menyempatkan datang ke gedung PPPA Buah Batu , “semenjak pameran GKN 7 Agustus lalu, baru bisa terlaksana hari ini, Alhamdulillah senang sekali bisa menemui dan belajar dengan anak asuh peserta workshop desain tekstil.” Ungkapnya
Sesampainya di gedung PPPA Buah Batu, Sani dan rekannya diambut hangat Aki Doddie, Kiki, Trisno dan anak asuh. Sebelum dilatih membatik, pertama-tama mereka diberi materi mengenai desain tekstil.
“Alhamdulillah kita disambut hangat peserta workshop desain tekstil, pembimbing dan Aki Doddie selaku pelatihnya. Disana kita diberi materi dan dilatih membuat adonan malam dingin hingga menuangkan adonan tersebut ke kain yang telah kami desain sebelumnya, ternyata membuatnya butuh kesabaran dan ketelitian, tapi akhirnya kami bisa menyelesaikan” Ungkap Sani sumringah
Sani dan Oca merupakan mahasiswi tingkat akhir salah satu universitas terkemuka di Purwakarta, mereka sengaja berangkat dari Purwakarta ke PPPA Buah Batu Bandung hanya karena ingin belajar membuat karya yang dibuat anak asuh.
“Terima kasih yaa teh Oca dan teh Sani karena telah jauh-jauh kesini untuk belajar membatik bersama kami, karya teteh-teteh sangat luar biasa. Semoga ilmu yang kami berikan bisa bermanfaat.” Kata Nurjannah salah satu anak asuh
Pelatihan yang dimulai pukul 10:00 sampai 18:00 WIB ini berjalan dengan lancer, selain pelatihan, kegiatan diisi dengan berbagi cerita dan tawa. “ Alhamdulilah akhirnya kami bisa belajar desain tekstil terutama membuat batik menggunakan malam dingin, walaupun lelah tapi semua itu tidak terasa karena adik-adik dari Rumah Yatim selalu menyemangati. Terima kasih adik-adikku karena telah sabar melatih kami membatik. Teteh doakan semoga kalian semua menjadi anak-anak yang solehah dan sukses aamiin.”
0 komentar:
Posting Komentar